LAPORAN STUDI WISATA BUDAYA BALI
Disusun Oleh:
1.
MAHARANI IKA FAJARWATI (17)
2. RIZA DWI NOVITASARI (26)
SMA NEGERI SUMPIUH
TAHUN PELAJARAN 2015/2016
PENGESAHAN
Teah
disahkan karya tulis dengan judul LAPORAN
STUDI WISATA BUDAYA BALI
Disahkan pada :
Hari :
Tanggal :
Mengetahui,
Guru Bahasa
Indonesia
Kepala Sekolah SMA N Sumpiuh
Siti Masitoh, S.Pd
Saidan, S.Pd
KATA PENGANTAR
Puji
syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan hidayahNya,
sehingga kami dapat menyelesaikan laporan perjalanan ke Bali yang diberikan sekolah
sebagai kelengkapan tugas dengan tepat waktu.
Kami
ucapkan terima kasih kepada :
1. Saidan, S.Pd selaku kepala sekolah SMA
Negeri Sumpiuh
2.
Siti Masitoh, S.Pd selaku Guru Bahasa Indonesia
3. Dan
pihak-pihak lainnya yang telah membantu
Semoga
laporan ini dapat menambah pengetahuan dan bermanfaat bagi kita semua. Kami
sudah berusaha menampilkan yang terbaik dalam laporan perjalanan ini. Namun,
kami menyadari bahwa laporan perjalanan ini masih belum sempurna. Maka dari
itu, dengan tulus dan kerendahan hati, kami mengharapkan kritik dan saran yang
membangun demi perbaikan dan penyempurnaan laporan di masa yang mendatang. Atas saran, kritik maupun bantuan kami ucapkan terima kasih.
Sumpiuh, Maret 2016
Penyusun
DAFTAR ISI
JUDUL.............................................................................................................. i
PENGESAHAN................................................................................................ ii
KATA
PENGANTAR....................................................................................... iii
DAFTAR ISI..................................................................................................... iv
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar
Belakang................................................................................................... 4
B. TUJUAN
PENULISAN....................................................................................... 4
C. Peserta................................................................................................................. 4
D. Waktu ................................................................................................................ 4
E. Tempat Yang Dikunjungi ................................................................................... 4
F. Biaya .................................................................................................................. 4
BAB II PEMBAHASAN
A. Persiapan dan Pemberangkatan.......................................................................... 5
B. Kegiatan Perjalanan / Obyek Wisata ................................................................. 5
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan........................................................................................................ 12
B. Saran ................................................................................................................ 12
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................... 13
LAMPIRAN........................................................................................................ 14
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR
BELAKANG
Indonesia merupakan Negara kepulauan (Negara yang terdiri dari banyak
pulau). Salah satunya adalah pulau Bali, setiap tahunnya ada wisatawan
mancanegara maupan domestik yang datang mengunjungi Bali. Hal ini menjadi
alasan diadakan karya wisata. Karya wisata merupakan kegiatan rutin tahunan
yang diselenggarakan oleh sekolah kami.
Sehubungan dengan karya wisata, kami
ditugasi untuk membuat laporan perjalanan mengenai objek-objek wisata dan kebudayaan masyarakat bali.
B. TUJUAN
PENULISAN
1.
Untuk mengetahui objek wisata yang terdapat di Pulau Bali
2.
Untuk mengetahui adat dan kebudayaan masyarakat
bali.
C. Peserta
Siswa-siswi kelas XI SMA N Sumpiuh
D. Waktu
Tanggal 5-9 Maret 2016
E. Tempat Yang Dikunjungi :
a) Bedugul
b)
Bali Classic Center (BCC)
c)
Pantai Pandawa
d) Pantai Kuta
e) Monumen Perjuangan
Rakyat Bali
f)
Tanjung Benoa
g) Pantai Sanur
h) Teman Joger
i)
Mahadewi
j)
Kertalangu
F. Biaya
Rp 948.000,-
BAB II
ISI
A. Persiapan dan Pemberangkatan
Semua siswa yang sudah berada di berkumpul, setelah itu masuk ke dalam Bus masing-masing lalu di absen satu per satu. Jika sudah lengkap Bus siap melakukan perjalanan.
B. Kegiatan Perjalanan / Obyek Wisata
1.
Bedugul
Objek wisata ini terletak di desa Candi Kuning, Kecamatan Baturiti, Kabupaten Tabanan , Bali kurang lebih berjarak 45 km dari
pusat kota. Atau kurang lebih berjarak 50 km kea rah utara dari ibukota
provinsi Bali yaitu Kota Denpasar. Tempat
wisata Bedugul berada di dataran tinggi, di tempat wisata ini terdapat
Danau Beratan. Danau Beratan terletak diketingian 1250 meter diatas permukaan
laut. Karena terletak didaerah dataran tinggi, maka Bedugul memiliki udara yang
sejuk dan suhu berada di kisaran 17 hingga 25 derajat celcius. Bukan hanya
Danau Beratan, disekitar danau ini juga terdapat pula sebuah Pura yang dikenal
dengan sebutan Pura Ulun Danu.
Ada beberapa cerita yang menyebutkan mengenai sejarah asal usul
nama tempat wisata ini sehingga disebut Bedugul. Cerita yang
pertama yaitu, Bedugul di ambil dari kata dua kata yaitu "Bedug" karena adanya kelompok masyarakat
Muslim di sekitar bedugul dan “Kul” dari Kul-kul yang merupakan alat komuniksi
tradisional masyarakat Bali yang fungsinya hampir sama seperti kentongan.
Penggabungan kedua kata itulah yang kemudian menjadikan nama daerah ini disebut
Bedugul. Cerita lain sejarah asal usul nama Bedugul yaitu pada jaman dahulu ada
seorang raja yang sedang mandi di Danau Beratan dan tak sengaja di lihat oleh
warga sekitar, sambil mereka mengatakan bedogol Raja kelihatan. Itulah beberapa
versi penamaan tempat wisata Bedugul.
Di Bedugul ada sebuah masjid yang telah berusia tua yang bernama Masjid
Besar AL-Hidayah. Masjid ini berada di atas sebuah bukit kecil di sisi sebelah
barat Danau Beratan. Didaerah ini para pemeluk agama islam dan agama hindu
sangat toleran. Di sekitar tempat wisata Bedugul banyak ditemui
masjid-masjid jadi untuk anda yang muslim tidak perlu khuatir saat akan
menjalankan kewajiban sholat. Beberapa
tempat wisata juga terdapat di
kawasan Bedugul antara lain, Pura Luhur Ulun Danu Bedugul, Danau
Beratan, Danau Tamblingan dan Buyan, Kebun Raya Eka Karya Bedugul, Air
Terjun Git-git dan Air Panas Angseri. Dengan banyaknya tempat wisata di daerah
ini, Anda tidak akan merasa bosan.
2.
Bali
Classic Center (BCC)
Bali
Classic Center (BCC) didirikan oleh Pande Ketut Krisna, SE , pada bulan Juli
2007. BCC didirikan pada tanah seluas 5 hektar. BCC terletak di Banjar
Nyuhkuning perkampungan seniman ubud, kabupaten Gianyar.Tempat ini menyuguhkan
atraksi seni budaya dan tradisi kehidupan masyarakat setempat seperti proses
pembuatan merangkai sesaji, pembuatan ogoh-ogoh, dan pengolahan hasil-hasil
pertanian secara tradisional, Wayang Lemah, dan berbagai macam upacara adat. Tarian
yang ditampilkan dalam BCC antara lain tarian selamat datang, tari
Barong Bangkal, Barong Macan, tari Cendrawasih, tari Jauk Manis, tari Pergaulan , dan lain sebagainya. Tarian Selamat
Datang akan disajikan sewaktu memasuki BCC pertama kali. Para penari akan membawa
hasil-hasil pertanian untuk dipersembahkan. Tari ini akan diiringi oleh orkes
tradional Bali (Bleganjur).
Tari ini berfungsi untuk menyambut pengunjung dan akhirnya akan menghantarkan
pengunjung ke Museum Panca Yadnya. Museum ini hanya diperuntukkan kepada
rombongan minimal 80 orang, jika kurang, sambutan akan dilakukan di Pagar Ayu
dan Pagar Bagus. Tari Barong Bangkal akan ditampilkan pada tempat khusus. Sedangkan
tari Barong Macan akan dipentaskan di Nyoman Mardika (panggung pementasan).
Selain Barong Macan, akan juga dipentaskan tari Cendrawasih, Jauk Manis, dan
Pergaulan. Dalam Penyajian tari pergaulan, penonton akan diajak untuk menari
bersama. Penonton yang ditunjuk harus menuju ke nyoman Mardika dan ikut menari
bersama. Hal ini dikarenakan untuk menghormati para penari.
Selain
tarian, BCC juga menyuguhkan kehidupan masyarakat tradisional Bali. Dalam hal
ini, BCC mempertunjukkan bagaimana pembuatan sesajen, pengolahan hasil
pertanian dengan alat-alat tradisional, seperti menumbuk padi dengan Luwu
dan Lesung, pengolahan
minyak kelapa yang dilakukan dengan alat-alat tradisional. Juga dipertontonkan
pula bagaimana pembuatan ogoh-ogoh untuk upacara Nyepi, juga
dipertontonkan Wayang Lemah. Upacara adat yang ditampilkan antara lain
pernikahan, pembakaran mayat, Ngenteg Linggih, Padudusan Agung, dll. BCC juga
menyuguhkan sambung ayam, penjelasan miniatur Pitra Yadnya (Ngaben), Manusa Yadnya (Mepandes), figur
Dewa Yadnya, patung Men Branyut lengkap dengan kisahnya.
3.
Tanjung Benoa
Tanjung Benoa terletak di
ujung selatan pulau Bali, terletak di Kecamatan Tanjung Benoa, Kabupaten Badung
Bali. Tanjung Benoa ini adalah nama pantai yang berujung sempit. Jarak tempuh
bila hendak ke pantai ini kira-kira 12 km dari Bandara Ngurah Rai, lebih kurang
30 menit perjalanan menggunakan kendaraan bermotor.
Tanjung Benoa Bali adalah pantai yang sangat terkenal dengan aktivitas
rekreasi air atau wisata bahari dan sering disebut dengan nama, Tanjung Benoa
watersport. Jenis wisata bahari yang tersedia di pantai Tanjung Benoa adalah watersport Tanjung Benoa. Tempat wisata Tanjung Benoa, sangat berdekatan dengan
salah satu tempat wisata
di Bali yang sering digunakan sebagai tempat konfrensi, yaitu Nusa Dua. Selain itu, pesona lain pantai ini adalah Pulau
Penyu. Disebut Pulau Penyu, karena pulau ini merupakan tempat penangkaran
berbagai spesies penyu yang sudah mulai langka. Pulau ini yang berjarak kurang
lebih 30 menit perjalanan dengan perahu.
Untuk mencapai lokasi ini,
wisatawan harus menaiki perahu beralas kaca alias glass bottom yang
memungkinkan menikmati pemandangan bawah laut selatan Bali yang indah. Tarif
sewa perahu sekitar Rp 50.000 per orang.
4.
Pantai
Pandawa
Pantai
yang berpasir putih yang terletak di Bali bagian selatan dengan pemandangan indah
yang di sajikan di atas tebing kapur serta akan dijamu oleh patung dari pandawa
lima. pantai pandawa yang menjadi salah satu pantai yang wajib di kunjungi jika
ke Bali masuk ke dalam daftar para traveler ataupun turis asing maupun
domestik. Pantai pandawa terletak di desa kutuh ,kuta selatan badung Bali
,disini dulunya adalah tempat budi daya rumput laut karena ombak di sini
terbilang tenang dan tidak keras seperti di Pantai kuta Bali. jika anda
berkunjung ke Pantai pandawa Bali disana terdapat permainan Kano yang cukup
seru jika di lakukan bersama pasangan maupun teman teman anda. Jika anda ingin
pergi ke Pantai pandawa Bali, anda cukup pergi ke Desa kutuh yang bisa di akses
melalui Jalan uluwatu maupun nusa dua. jika anda bertanya ke masyarakat setempat
Pantai pandawa Bali disebut juga dengan Pantai Kutuh, kalau wisatawan asing
menamainya Secret beach Bali. Pantai pandawa Bali sering di pakai shooting FTV
ataupun sinetron lokal. karena keindahanya tersebut menjadi daya tarik
wisatawan asing maupun domestik. anda akan menikmati Biru pantai dan putihnya
pasir yang membuat liburan anda bakal terkesan. Tiket masuk Pantai pandawa Bali
cukup murah, dikenakan Rp.2000 /orang dan parkir Rp.5000/mobil ,harga yang
cukup terjangkau untuk menikmati indahnya Pantai di Bali. Beda dengan Karma
beach yang dikenakan biaya Rp. 250.000/orang untuk menikmati pantainya,
walaupun disana adalah private beach yang selalu dijaga kebersihan dan
keamananya.
5.
Pantai
Kuta
Pantai Kuta adalah sebuah
tempat pariwisata yang terletak di sebelah selatan Denpasar, ibu kota Bali, Indonesia. Kuta terletak di Kabupaten
Badung. Daerah ini merupakan sebuah
tujuan wisata turis mancanegara, dan telah menjadi objek wisata andalan Pulau
Bali sejak awal 70-an. Pantai Kuta sering pula disebut sebagai pantai matahari
terbenam (sunset beach)
sebagai lawan dari pantai Sanur.
Sebelum menjadi objek
wisata, Kuta merupakan sebuah pelabuhan dagang. Di mana produk dari lokal
diperdagangkan kepada pembeli dari luar Bali. Pada abad ke-19, Mads Lange,
seorang pedagang Denmark, datang ke Bali dan mendirikan basis perdagangan di
Kuta. Keahliannya dalam bernegosiasi, membuat Mads Lange sebagai pedagang yang
terkenal antara raja-raja Bali dengan Belanda.
Hugh Mahbett juga
telah menerbitkan sebuah buku berjudul “Praise to Kuta” yang berisi ajakan
kepada masyarakat setempat untuk menyiapkan fasilitas akomodasi wisata.
Tujuannya untuk mengantisipasi ledakan wisatawan yang berkunjung ke Bali. Buku
itu kemudian menginspirasi banyak orang untuk membangun fasilitas wisata seperti
penginapan, restoran dan tempat hiburan.
Di Kuta terdapat
banyak pertokoan, restoran dan tempat permandian serta menjemur diri. Selain
keindahan pantainya, pantai Kuta juga menawarkan berbagai macam jenis hiburan
lain misalnya bar dan restoran di sepanjang pantai menuju pantai Legian.
Rosovivo, Ocean Beach Club, Kamasutra, adalah beberapa club paling ramai di
sepanjang pantai Kuta. Pantai ini juga memiliki ombak yang cukup bagus untuk
olahraga selancar (surfing), terutama bagi peselancar pemula. Lapangan Udara I Gusti Ngurah Rai terletak tidak jauh dari Kuta.
6.
Monumen
Perjuangan Rakyat Bali
Museum Perjuangan Rakyat Bali (Bajra Sandhi) tercetus pada tahun 1980
yang berawal dari ide Prof. Dr. Ida Bagus Mantra yang saat itu adalah Gubernur
Bali. Ia mencetuskan ide awalnya tentang museum dan monumen untuk perjuangan
rakyat Bali. Lalu pada tahun 1981, diadakan sayembara desain monumen, yang
dimenangkan oleh Ida Bagus Yadnya, dia adalah seorang mahasiswa jurusan
arsitektur Fakultas Teknik Universitas Udayana.
Lalu pada tahun 1988 dilakukan peletakan batu pertama dan selama kurang
lebih 13 tahun pembangunan monumen selesai. Tahun 2001, bangunan fisik monumen
selesai. Setahun kemudian, pengisian diorama dan penataan lingkungan monumen
dilakukan. Pada bulan September 2002, SK Gubernur Bali tentang penunjukan
Kepala UPTD Monumen dilaksanakan. Dan akhirnya, pada tanggal 1 Agustus 2004, pelayanan kepada masyarakat
dibuka secara umum, setelah sebelumnya pada bulan Juni 2003 peresmian monumen
dilakukan oleh Presiden RI pada saat itu, yakni Ibu Megawati Soekarnoputri.
Monumen ini terletak di kawasan Lapangan Renon yang tentunya sangat
menarik perhatian bagi semua orang karena tempatnya yang terawat dengan baik
dan bersih dan lengkap dengan menara yang menjulang ke angkasa yang mempunyai
arsitektur khas Bali yang indah. Lokasi monumen ini juga sangat strategis
karena terletak di depan Kantor Gubernur Bali yang juga di depan Gedung DPRD
Provinsi Bali tepatnya di Lapangan Niti Mandala Renon. Tempat ini merupakan tempat
pertempuran jaman kemerdekaan antara rakyat Bali melawan pasukan penjajah.
Perang ini terkenal dengan sebutan “Perang
Puputan” yang berarti perang habis-habisan. Monumen ini didirikan untuk
memberi penghormatan pada para pahlawan serta merupakan lambang penghormatan
atas perjuangan rakyat Bali. Museum ini menjadi simbol masyarakat Bali untuk menghormati para
pahlawan serta merupakan lambang persemaian pelestarian jiwa perjuangan rakyat
Bali dari generasi ke generasi dan dari zaman ke zaman, serta lambang semangat
untuk mempertahankan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Hal ini dapat
dilihat dari 17 anak tangga yang ada di pintu utama, 8 buah tiang agung di dalam gedung monumen, dan monumen
yang menjulang setinggi 45 meter. Bentuk museum ini diambil berdasarkan cerita Hindu
pada saat Pemutaran Gunung Mandara Giri oleh Para Dewa dan Raksasa
guna mendapatkan Tirta Amertha atau Air Suci
Kehidupan. Dinamakan
Museum Bajra Sandi karena bentuk museum ini seperti Bajra atau Genta yang
dipakai oleh para pemimpin Agama Hindu dalam mengiringi pengucapan japa mantra
pada saat melakukan upacara Agama Hindu.
7.
Pantai Sanur
Pantai
Sanur salah
satu pantai yang paling dikenal sebagai tempat wisata pantai di Bali.
Menawarkan ombak yang tenang dan pemandangan matahari terbit. Letak pantai
Sanur Bali berada di bagian timur kota Denpasar, tepatnya di desa Sanur. Jarak
tempuh dari airport Ngurah Rai 16 kilometer yang akan memakan waktu selama
25-35 menit, tergantung dari arus lalu lintas. Karena ombak pantai ini sangat
tenang, maka pantai ini tidak cocok untuk olahraga surfing. Tapi pantai ini
menyediakan permainan
pantai di Bali yang
lain, seperti seawalker
Bali, scuba diving dan snorkeling. Jika anda
seorang pemula dalam olah raga menyelam, pantai ini sangat cocok untuk anda,
karena arus laut sangat tenang. Selain dayak tarik pantai, pasir putih dan
permainan pantai sebagai objek
wisata di Bali,
keindahan pantai Sanur juga terdapat pada sunrise. Kebalikan dari pantai Kuta yang menawarkan pemandangan matahari terbenam, oleh karena itu pantai
ini memiliki nama lain, yaitu pantai matahari terbit.
B. PUSAT
OLEH-OLEH
1.
TEMAN JOGER
Joger merupakan salah satu pusat oleh-oleh khas Bali yang sudah tidak asing
lagi ditelinga bahkan sudah menjadi oleh-oleh wajib jika berkunjung ke pulau
Bali. Produk Joger hanya dapat diperoleh dari pabrik / pusat penjualan produk
Joger langsung. Bangunan Teman Joger di sini cukup luas dibandingkan dengan
yang di daerah Kuta, di bagian depan tersedia tempat penitipan barang dan ruang
tunggu dengan desain ala lantas (lalu lintas), ada lampu lalu lintas, bemo,
vespa, sepeda motor mini, sepeda ontel dan kumpulan artikel tentang JOGER dari
beberapa koran / majalah lokal, nasional dan internasional.
Selama ini Joger sangat
idendik dengan T-shirt / kaos khas Bali dengan kata-katanya yang unik dan
nyeleneh, tapi sebernya masih banyak lagi produk Joger yang lainnya yang biasa
dijadikan buah tangan unuk sanak saudaradi rumah. Seperti sandal dengan desainnya
yang simple dan unik, mug dengan beraneka tulisan karya Mr. Joger serta aneka
pernak-pernik cinderamata
lainnya.
Joger merupakan kependekan dari nama pemilik toko ini yaitu Joseph
Theodorus Wulianadi dengan sahabatnya yang berasal dari Jerman yaitu Gerhard
yang memberinya modal usaha.
Pak joger yang merupakan adik kandung Jaya Suprana direktur Jamu Jago ini
merupakan pemilik CV Wira’s Garment Melania Soraya yang memproduksi kaos-kaos
dan pernak-pernaik khas Joger dan Jok Mah Li (Pojok mahal sekali yaitu
barang-barang luar negeri yang dijual dengan harga miring). Barang-barang yang
dijual ditokonya ada sekitar 10.000 macam. Gerainya selalu penuh dengan
wisatawan yang dengan bangga memakai kaos-kaos yang bertuliskan kata-kata
“bijak” ciptaan pak Joger, diantaranya : “Belanja tidak belanja tetap thank
you.”
Pulau Bali merupakan salah satu
pulau yang paling banyak dikunjungi oleh para wisatawan, apalagi bila musim
liburan telah tiba. Banyak wisatawan lokal maupun mancanegara yang
beramai-ramai menuju Pulau Bali. Sebagai pulau dengan perkembangan pariwisatanya
yang cukup pesat, tak heran kalau banyak pengusaha yang berlomba-loma membuka
pusat oleh-oleh khas Bali. Lihat saja seperti Joger , Krisna, Erlangga, Pasar
Seni Kumbasari, Pasar Seni Sukowati dan masih banyak lagi pusat oleh-oleh yang
tersebar di Pulau Dewata ini. Pada dasarnya, tujuan dari pusat oleh-oleh ini
sama saja, yaitu untuk membantu para wisatawan memiliki bagian kecil dari pulau
Bali yang mereka singgahi. Yaitu sebuah kenang-kenangan yang berupa
barang-barang yang memiliki ciri khas Pulau Bali. Untuk perjalanan kali ini,
kami singgah ke seah pusat oleh-oleh. Letaknya yang ada di pusat kota Denpasar
membuat Krisna sering dijadikan pilihan para wisatawan untuk mencari oleh-oleh
khas Bali. Selain itu, lahan parkirnya yang cukup luas dan koleksinya yang
cukup lengkap juga menjadi pertimbangan tersendiri. Disini, kita bisa menemukan
berbagai macam makanan oleh-oleh khas Bali seperti Kacang Disko, Kerupuk
mentah, Dodol, Pie Susu dan disana juga terdapat kerajinan tangan, aksesoris,
gantungan kunci, ikat kepala, baju-baju khas Bali dengan berbagai ukuran dan
masih banyak lagi yang bisa kita temukan di pusat oleh-oleh yang satu ini.
3.
Kertalangu
Bali merupakan salah satu tujuan wisata dunia
yang menawarkan berbagai fasilitas yang mengesankan berstandard internasional
dilengkapi dengan budaya dan adat istiadat yang masih terjaga sampai saat ini,
dari sekian tujuan wisata di Bali, Desa Budaya Kertalangu adalah salah satunya yang terletak di Jalan
By Pass, Ngurah Rai No. 88X, Kesiman, Denpasar. Desa Budaya Kertalangu tepat
berada di lahan seluas 80 hektar terdiri dari bangunan yang dikelilingi
sawah-sawah dan kebun yang subur hijau alami, Banyak pengunjung datang kesini
untuk menikmati suasana alam desa ini bersama keluarga dan teman. Untuk bisa
sampai di Desa Budaya Kertalangu ini anda memerlukan waktu kira-kira 15 menit
dengan jarak tempuh lebih kurang 6 km dari Kota Denpasar. Disini, kita
bisa menemukan berbagai macam kerajinan tangan, aksesoris, gantungan kunci,
ikat kpala kain endek, kain pantai, baju-baju khas Bali dengan berbagai
ukuran dan masih banyak lagi yang bisa kita temukan di pusat oleh-oleh yang
satu ini. Untuk masalah harga, cukup terjangkau dengan kualitas yang tidak
mengecewakan.
BAB III
PENUTUP
Puji syukur kehadirat Allah SWT atas selesainya penulisan laporan ini.
Penulis berterima kasih kepada semua pihak yang telah membantu pelisan ini,
sehingga bermanfaaf bagi para pembaca.
Dalam penyusunan laporan
ini masih banyak kesalahan dalam penguraian tulisan dan lainnya, maka dari itu
kami meminta maaf sebesar-besarnya. Atas kritik dan saran yang sifatnya
membangun dari pembaca sekalian, akan sangat bermanfaat untuk menyempurnakan
laporan ini.
A.
Kesimpulan
Dengan melihat uraian yang telah penulis sampaikan maka disimpulkan bahwa :
1.
Dengan adanya objek-objek wisata yang menarik
dapat meningkatkan jumlah wisatawan dari mancanegara sehingga dapat menambah
devisa di provinsi Bali pada khususnya dan devisa negara pada umumnya.
B.
Saran
1.
Perlu ditingkannya tenaga-tenaga profesional dalam
bidang pariwisata yang memiliki pengalaman, keterampilan dan kemampuan
berinteraksi yang baik dengan cara mendirikan perguruan tinggi pariwisata,
pendidikan menengah pariwisata, pusat penelitian dan pengembangan pariwisata.
2.
Perlu adanya penambahan fasilitas-fasilitas yang
masih dianggap kurang seperti tempat parkir, transportasi, dan akomodasi.
Karena hal tersebut sangat berpengaruh bagi kemajuan jasa pariwisata Bali.
DAFTAR
PUSTAKA
Id.m.wikipedia.org/wiki/danau_bratan
Id.m.wikipedia.org/wiki/tanjung_benoa,kuta_selatan,badung
Id.m.wikipedia.org/wiki/pantai_kuta
http://elpatriacolection.blogspot.co.id/2015/05/contoh-laporan-perjalanan-study-tour-ke.html
http://www.wisatabali.info/2014/06/desa-budaya-kertalangu-bali.html
https://florettaangela.wordpress.com/2010/02/24/bali-classic-center-taman-mininya-bali/
LAMPIRAN
wah sangat membantu nih kak :)
BalasHapusPariwisata Dieng :
Paket Wisata Dieng
Dapatkan penawaran menaeik dari Paket Wisata Dieng
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapus